http://ift.tt/20kt43r - Berita Terbaru Terkini Hari Ini - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengaku tidak bisa mencoblos cagub-cawagub nomor pemilihan tiga Pilkada DKI Jakarta.
Prabowo juga meminta maaf kepada Anies lantaran hal tersebut.
Hal itu diucapkan oleh Prabowo kepada Anies Baswedan saat menjadi juru kampanye pasangan nomor tiga di Gor Prisma, Kedoya, Jakarta Barat, Rabu (2/1/2017).
"Saya bukan warga Jakarta lagi. Maaf Pak Anies, saya tidak bisa nyoblos untuk bapak, nanti saya ditangkap" ungkap Prabowo seperti dikutip dari Warta Kota.
Prabowo mengungkapkan dirinya bukan lagi warga Jakarta.
Diketahui Prabowo telah lama tidak tinggal di Jakarta.
Sebelumnya, Prabowo tinggal di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Namun, Prabowo mengajak kepada orang yang hadir di Gor Prisma tersebut untuk cermat dalam menentukan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.
Prabowo juga memberikan pendapatnya tentang Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Bagi Prabowo, keduanya adalah sosok yang baik, pintar, dan memiliki kemampuan kepemimpinan.
"Mereka orang-orang cerdas. In my Opinion They are the Best of Son Indonesia," ujarnya.
Gelar pertemuan dengan sejumlah tokoh
Beberapa hari ini, Prabowo menggelar pertemuan dengan sejumlah tokoh.
Pertemuan yang membicarakan mengenai kondisi bangsa terkini itu diadakan di kediaman Prabowo Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Senin (10/4/2017) malam.
Ketika ditanya wartawan tentang pertemuan yang dilakukan ini terkait adanya potensi perpecahan masyarakat, Prabowo mengungkapkan dirinya dan tokoh yang hadir berkomitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan Bangsa.
"Anda bisa lihat kita membangun komitmen Bhinneka Tunggal Ika itu harga mati, NKRI itu harga mati," kata Prabowo saat jumpa pers di kediamannya, dikutip dari Tribunnews.com.
Prabowo juga mengungkapkan dirinya tak memiliki niat untuk memecah belah bangsa.
"Tidak ada dari kita ingin atau terpikirkan tentang sektarianisme atau memecah belah bangsa, yang tidak sesuai dengan falsafah UUD 45, pancasila, dan sebagainya," kata Prabowo.
Tokoh yang hadir dalam pertemuan tersebut berasal dari beragam kalangan.
Ada beberapa tokoh Islam, dan tokoh lintas agama yang hadir dalam acara tersebut.
"Anda lihat tokoh tokoh hadir, lintas agama, suku hadir. Seluruhnya adalah sudara kita semua yang harus kita lindungi," pungkasnya.
Dari pantauan Tribunnews.com, berikut ini beberapa tokoh yang berdatang dalam acara tersebut.
1. Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin
2. Pendiri Partai Amanat Nasional, Amien Rais
3. Mantan Menko Perekonomian Kwik Kian Gie
4. Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso
5. Politisi Golkar Titiek Soeharto
6. Mantan Ketua Umum Partai Bulan Bintang, MS Kaban
7. Pedangdut senior, Rhoma Irama
8. Musisi, Ahmad Dhani
9. Politisi Partai Persatuan Pembangunan, Abraham Lunggana (Haji Lulung)
10. Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Sohibul Iman.
11. Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo
12. Politisi PKS Hidayat Nurwahid
12. Politisi PKS Hidayat Nurwahid
13. Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon
14. Mantan Komisioner KPK Busyro Muqoddas
15. Tokoh agama, Habib Ali Abdurahman Assegaf
16. Ulama, Abudallah syafe'i
Serta sejumlah tokoh lainnya. (Tribun)