BERITA MALUKU. Harga bawang dan cabai yang ditawarkan para pedagang di pasar tradisional Kota Ambon, belakangan ini turus menurun jika dibandingkan dengan pertengahan bulan Agustus.
Di Pasar Mardika dan Batu Merah, Selasa (29/8/2017), para pedagang menawarkan harga bawang merah maupun bawang putih mencapai Rp30.000/kg, atau turun dari sebelumnya Rp34.000/kg yang ditawarkan pada pembeli dua hari yang lalu, sedangkan eceran Rp5.000/tumpuk kedcil.
Sedangkan cabai rawit pada dua hari yang lalu di patok Rp47.000 kini turun hinbgga Rp40.000/kg, kecuali cabai keriting yang sedikit bergerak naik dari Rp44.000 menjadi Rp50.000/kg, eceran Rp10.000/tumpuk kecil.
Untuk cabai merah biasa masih tetap dijual dengan harga Rp45.000/kg, sedangkan eceran Rp7.000/cupa(cupa, ukuran satu kaleng susu kental manis Cap Nona) dan Rp5.000/tumpuk kecil.
Abu (40), pedagang bawang yang dijumlah di pasar Mardika mengakui kalau sekarang ini harga bawang di tingkat agen lagi bergerak turun baik bawang merah maupun putih.
"Mudah-mudahan menjelang hari hara kurban harga masih tetap bertahan dan juga stok dalam jumlah yang banyak," katanya.
Biasanya kalau stok berkurang pasti ada perubahan harga, lanjutnya, masyarakat di Kota Ambon juga sudah terbiasa dengan situasi seperti ini.
"Lumayan harga bawang putih maupun bawang merah sudah turun cukup jauh," kata ibu Merry yang ditemui seusai membeli masing-masing dua kilogram bawang putih dan merah.
Ini kesempatan bisa membeli dalam ukuran kiloan sebab harga murah, kalau tidak terpaksa harus beli eceran saja.
Merry berharap, mudah-mudahan harga ini bisa bertahan bila perlu turun lagi, hanya saja kalau stok berkurang pasti berdampak untuk harga naik lagi.
Agen pemasok bawang dari Surabaya, Inang, yang dijumpai di toko miliknya di kawasan pertekoan Mardika mengakui kalaqu sekarang ini harga bawang putih maupun merah lagi turun jauh.
"Kalau bawang merah maupun putih harga kotor yang kami tawarkan kepada pedagang eceran di pasar Rp22.000/kg, dengan harapan mereka menjual kepada para pembeli dengan harga Rp30.000/kg," ujarnya.
Kalau mereka jual dengan harga Rp30.000/kg, sudah cukup bagus sebab ada keuntungan yang mereka dapat. kalau ada pedagang yang masih jual dengan harga Rp34.000/kg, berarti mereka punya stok sisa.
Di Pasar Mardika dan Batu Merah, Selasa (29/8/2017), para pedagang menawarkan harga bawang merah maupun bawang putih mencapai Rp30.000/kg, atau turun dari sebelumnya Rp34.000/kg yang ditawarkan pada pembeli dua hari yang lalu, sedangkan eceran Rp5.000/tumpuk kedcil.
Sedangkan cabai rawit pada dua hari yang lalu di patok Rp47.000 kini turun hinbgga Rp40.000/kg, kecuali cabai keriting yang sedikit bergerak naik dari Rp44.000 menjadi Rp50.000/kg, eceran Rp10.000/tumpuk kecil.
Untuk cabai merah biasa masih tetap dijual dengan harga Rp45.000/kg, sedangkan eceran Rp7.000/cupa(cupa, ukuran satu kaleng susu kental manis Cap Nona) dan Rp5.000/tumpuk kecil.
Abu (40), pedagang bawang yang dijumlah di pasar Mardika mengakui kalau sekarang ini harga bawang di tingkat agen lagi bergerak turun baik bawang merah maupun putih.
"Mudah-mudahan menjelang hari hara kurban harga masih tetap bertahan dan juga stok dalam jumlah yang banyak," katanya.
Biasanya kalau stok berkurang pasti ada perubahan harga, lanjutnya, masyarakat di Kota Ambon juga sudah terbiasa dengan situasi seperti ini.
"Lumayan harga bawang putih maupun bawang merah sudah turun cukup jauh," kata ibu Merry yang ditemui seusai membeli masing-masing dua kilogram bawang putih dan merah.
Ini kesempatan bisa membeli dalam ukuran kiloan sebab harga murah, kalau tidak terpaksa harus beli eceran saja.
Merry berharap, mudah-mudahan harga ini bisa bertahan bila perlu turun lagi, hanya saja kalau stok berkurang pasti berdampak untuk harga naik lagi.
Agen pemasok bawang dari Surabaya, Inang, yang dijumpai di toko miliknya di kawasan pertekoan Mardika mengakui kalaqu sekarang ini harga bawang putih maupun merah lagi turun jauh.
"Kalau bawang merah maupun putih harga kotor yang kami tawarkan kepada pedagang eceran di pasar Rp22.000/kg, dengan harapan mereka menjual kepada para pembeli dengan harga Rp30.000/kg," ujarnya.
Kalau mereka jual dengan harga Rp30.000/kg, sudah cukup bagus sebab ada keuntungan yang mereka dapat. kalau ada pedagang yang masih jual dengan harga Rp34.000/kg, berarti mereka punya stok sisa.