BERITA MALUKU. Bupati Halmahera Utara, Frans Manery melepas sebanyak 262 orang kontingan Halmahera Utara untuk mengikuti Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesprawi) II tingkat Provinsi Maluku Utara ke Kabupaten Halmahera Barat, Selasa (25/7/2017).
Bupati Frans Manery mengatakan, Pemkab Halmahera Utara senantiasa mendorong dan mendukung setiap aktivitas keagamaan yang bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa bagi setiap umatnya.
Pemkab Halmahera Utara memberikan apresiasi dan mendukung penuh agar kontingen Halmahera Utara dapat mengikuti Pesparawi II tingkat Provinsi Maluku Utara, ujarnya.
Bupati berharap peserta dapat membulatkan tekad secara bersungguh-sungguh berkompetisi pada kegiatan tersebut sehingga mampu berprestasi dan mengharumkan nama baik Halmahera Utara peserta dapat mempertahankan gelar juara umum pada pesparawi tahun ini.
Sementara itu, ketua kontingen Pesparawi Halmahera Utara, Fredy Tjandua mengatakan pesparawi ini merupakan sarana bagi umat kristiani untuk mewujudkan pembangunan mental spritual.
"Kegiatan ini juga sebagai salah satu wujud partisipasi umat kristiani dalam pembangunan lokal maupun nasional khususnya dalam bidang mental spiritual," kata Fredy Tjandua yang juga sebagai Sekda Halmahera Utara.
Fredy menjelaskan persiapan waktu latihan dengan memaksimalkan 10 orang pelatih dalam waktu tiga bulan dengan mendatangkan pelatih/ konsultan dan satu pianis dari Manado.
Sementara motonya, Halut Mantap, Halut Bersaksi dan Kamilah Sang Juara, mengikutaertakan 12 kategori yang diperlombakan seperti paduan suara anak, paduan suara pemuda, paduan suara pria, paduan suara wanita, paduan suara dewasa, kategori Etnik, group band, vokal group, solois anak, dewasa putra dan putri.
Bupati Frans Manery mengatakan, Pemkab Halmahera Utara senantiasa mendorong dan mendukung setiap aktivitas keagamaan yang bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa bagi setiap umatnya.
Pemkab Halmahera Utara memberikan apresiasi dan mendukung penuh agar kontingen Halmahera Utara dapat mengikuti Pesparawi II tingkat Provinsi Maluku Utara, ujarnya.
Bupati berharap peserta dapat membulatkan tekad secara bersungguh-sungguh berkompetisi pada kegiatan tersebut sehingga mampu berprestasi dan mengharumkan nama baik Halmahera Utara peserta dapat mempertahankan gelar juara umum pada pesparawi tahun ini.
Sementara itu, ketua kontingen Pesparawi Halmahera Utara, Fredy Tjandua mengatakan pesparawi ini merupakan sarana bagi umat kristiani untuk mewujudkan pembangunan mental spritual.
"Kegiatan ini juga sebagai salah satu wujud partisipasi umat kristiani dalam pembangunan lokal maupun nasional khususnya dalam bidang mental spiritual," kata Fredy Tjandua yang juga sebagai Sekda Halmahera Utara.
Fredy menjelaskan persiapan waktu latihan dengan memaksimalkan 10 orang pelatih dalam waktu tiga bulan dengan mendatangkan pelatih/ konsultan dan satu pianis dari Manado.
Sementara motonya, Halut Mantap, Halut Bersaksi dan Kamilah Sang Juara, mengikutaertakan 12 kategori yang diperlombakan seperti paduan suara anak, paduan suara pemuda, paduan suara pria, paduan suara wanita, paduan suara dewasa, kategori Etnik, group band, vokal group, solois anak, dewasa putra dan putri.