Dari 11 kabupaten/kota yang ada di Maluku, selain kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah, daerah yang memiliki peluang cukup besar untuk pengembangan UMKM adalah Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB).
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Maluku, Syarief Bakrie Asyathri kepada wartawan di Ambon, Senin (6/2/2017).
Dirinya melihat, saat ini pertumbuhan ekonomi lebih besar mengarah pada wilayah terluar, yang selama ini dianggap sebagai wilayah-wilayah yang kurang maju. Namun faktanya daerah tersebut maju, terutama dari segi UMKM.
"Mereka sudah hampir sejajar dengan kota Ambon dan Maluku Tengah, terutama dari segi anggota yang sudah mencapai lebih dari 2 ribu orang. Ini satu hal yang cukup hal yang menggembirakan," ungkapnya.
Dijelaskan, perluangan pertumbuhan UMKM di MTB dikarenakan perputaran ekonomi dari kehadiran blok Masela nantinya.
"Kedepan kita akan fokus untuk pengembangan UMKM di MTB, dan daerah terluar lainnya seperti Kabupaten MBD dan Kabupaten Kepulauan Aru," pungkasnya.