Pemkab Blora Salurkan Bantuan Korban Bencana Puting Beliung Ngawen & Japah

Sutar ayah Ahmad Solekan menerima bantuan dari Pemkab Blora yang diterimakan oleh Wakil Bupati dan beberapa SKPD terkait. (foto: dok-rs/ib)

BLORA. Gerak cepat dilakukan Pemkab Blora untuk menyikapi kejadian bencana alam puting beliung yang menerpa beberapa desa di Kecamatan Ngawen dan Japah pada Sabtu sore (29/10) lalu. Senin (31/10) kemarin Bupati H.Djoko Nugroho langsung memerintahkan Wakil Bupati untuk memimpin rapat koordinasi penanggulangan bencana bersama dengan BPBD, Kantor Ketahanan Pangan, PMI, serta Disnakertransos.



"Kemarin kita rapatkan dan siang harinya langsung menuju lokasi bencana untuk menyerahkan bantuan bersama beberapa SKPD terkait agar bisa membantu para korban," terang Wabup H.Arief Rohman M.Si.



Pemberian bantuan dipimpin langsung oleh Wakil Bupati H.Arief Rohman dengan didampingi Kepala Pelaksana BPBD Blora Sri Rahayu, Kepala Disnakertransos Chris Hapsoro, Kepala KKP Ahmad Nur Hidayat, pengurus PMI Blora, Camat Ngawen dan Camat Japah.



Korban rumah runtuh akibat puting beliung selain dari BPBD juga dapat bantuan PMI. (foto: ag-ib)
Sri Rahayu sebagai Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Blora menerangkan bahwa yang diberikan bantuan kemarin adalah korban rumah rusak berat dan keluarga Ahmad Solekan yang meninggal tertimpa rumah.



"Ada 6 KK yang kami berikan bantuan kemarin yakni 3 KK di Desa Bogowanti Kecamatan Ngawen dan 3 KK di Desa Pengkolrejo Kecamatan Japah. Kami berikan bantuan berupa peralatan dapur, logistik bahan makanan, sembako dan peralatan lainnya," lanjut Sri Rahayu.



Adapun Wakil Bupati menyatakan bahwa dirinya mewakili Bupati ikut berbela sungkawa atas kejadian musibah ini. Semoga ini bisa menjadi pembelajaran kita untuk semakin meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana.



"Namanya bencana ya tidak bisa diprediksi kapan datangnya. Ingkang sabar nggih Pak, semoga putranya khusnul khotimah. Kita terus waspada," kata Wabup kepada Sutar ayah Ahmad Solekan korban meninggal akibat tertimpa rumah roboh saat puting beliung, warga Bogowanti.



"Kami dari Pemkab memberikan bantuan ini semoga bisa membantu meringankan beban korban untuk sementara. Kedepan akan Pemkab usulkan agar mendapatkan bantuan rehab rumah sehingga bisa berdiri seperti semula, ini sedang diproses," jelas Wabup.



Selain Pak Sutar yang rumahnya roboh dan mengakibatkan anaknya meninggal, para penerima bantuan lainnya adalah Legiman, dan Sukardi. Ketiganya adalah warga Desa Bogowanti. Sedangkan 3 KK penerima bantuan di Desa Pengkolrejo adalah Warban, Suji dan Darko.

"Terimakasih atas bantuannya Pak Bupati, Pak Wakil Bupati dan semuanya," ujar Sutar sambil meneteskan air mata. (jo-infoblora)

Subscribe to receive free email updates: