Lombok Tengah, SN - Wakil Bupati Lombok Tengah H.L. Pathul Bahri SIP mengatakan di Desa Kuta ini telah terbentuk lembaga perlindungan anak dan perempuan oleh sekolompok masyarakat di Kuta.
Keberadaannya sangat dirasakan oleh masyarakat karena masyarakat merasa terbantu dalam rangka mengadvokasi terhadap kekerasan terhadap ibu dan anak.
"Perlu kita cegah eksploitasi anak, apapun bentuknya tetap dianggap melakukan eksploitasi" ungkapnya pada kegiatan tindak lanjut pencanangan bebas eksploitasi anak di Desa Kuta Kecamatan Pujut
Untuk diketahui di Kuta eksploitasi anak dengan cara mempekerjakan anak menjadi pedagang masih saja terjadi meskipun tidak sebanyak sebelumnya. Kedepan dia berharap agar kegiatan eksploitasi tidak terjadi lagi di kawasan wisata.