Jelang SKD CPNS, Panselda Gelar Rakor Bersama OPD


KRAKSAAN – Menjelang pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Kabupaten Probolinggo, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H Soeparwiyono selaku Ketua Panitia Seleksi Daerah (Panselda) penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2019 melaksanakan rapat koordinasi (rakor) bersama OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait anggota Panselda, Rabu (22/01/2020) pagi di ruang pertemuan Argopuro Kantor Bupati Probolinggo.

Rakor tersebut adalah untuk membahas persiapan dan pembagian tugas anggota Panselda serta untuk mengetahui kelayakan dan kelengkapan sarana prasarana yang harus dipersiapkan untuk penyelenggaraan SKD dengan metode Computer Assisted Test (CAT) Badan Kepegawaian Nasional (BKN) ini.

SKD yang merupakan kali pertama dilaksanakan di Kabupaten Probolinggo ini rencananya akan dilaksanakan di Auditorium Madakaripura Lantai V Kantor Bupati Probolinggo selama delapan hari mulai 1 hingga 8 Pebruari 2020. Kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 5.808 peserta yang sebelumnya telah lulus Seleksi Administrasi Dasar.

Dari jumlah peserta SKD tersebut akan dibagi menjadi delapan kelompok sesuai dengan jumlah hari pelaksanaan. Untuk setiap harinya masing-masing kelompok tersebut akan terbagi menjadi 4-5 sesi, dimana setiap sesi tersebut berjumlah 155 peserta dengan waktu pengerjaan soal selama 90 menit.

Sementara untuk pengerjaan soal melalui metode CAT BKN yang akan digunakan pada SKD ini nantinya adalah masing-masing komputer yang digunakan peserta akan menarik soal langsung dari satu server online BKN dengan kombinasi soal yang berbeda untuk masing-masing peserta pada setiap hari dan sesi. Dan hasil penilaian akan bisa diketahui langsung pada saat setelah menyelesaikan soal-soal tersebut.

Sekda Soeparwiyono menegaskan kepada masing-masing OPD yang nantinya bertugas agar melaksanakan dengan maksimal apa yang menjadi tugas dan fungsinya. Terutama pada bidang kesehatan, bidang umum, jaringan komunikasi dan informasi, trantib, kebersihan serta support dari personil Polres Probolinggo.

Beberapa hal yang menjadi konsentrasi utama Panselda diantaranya adalah tersedianya ruang kesehatan yang memadai lengkap dengan tenaga medis, obat-obatan dan kursi roda. Keamanan dan ketertiban guna mencegah terjadinya kemungkinan kecurangan serta terjaminnya pasokan listrik cadangan yang memadai manakala terjadi pemadaman listrik PLN.

"Sebagai wujud ketransparanan pelaksanaan SKD ini, Diskominfo agar selalu menginformasikan hasil penilaian pada setiap sesi melalui media yang mudah di akses publik baik melalui portal website maupun media sosial," kata Sekda Soeparwiyono.

"Dan agar diketahui bahwa Panselda hanya bertugas menyiapkan segala sarana prasarana, menjaga keamanan dan ketertiban. Seluruh anggota Panselda tidak diperbolehkan berada di ruang Test CAT BKN," tandasnya.(Trisianto)


Subscribe to receive free email updates: