 |
| Hasan Basri Ambarala |
Jakarta, Info Breaking News - Kandidat terpopuler untuk bursa Calon Walikota Makassar Hasan Basri Ambarala, yang saat ini menjabat Kepala Biro Pemerintahan Pemprov Sulsel, merupakan mantan wartawan media ternama Ibukota ini, Minggu kemarin, 27/10/19 mendaftar di PAN Makassar sebagai calon Walikota Makassar.
Masyarakat luas kota Makassar sudah sangat mengenal Ambarala sebagai figur yang ketokohannya sangat mumpuni dan selalu penuh canda hangat dalam bergaul dengan semua kalangan. Hal ini pula yang membuat pria dengan kumis tebal itu sangat tau apa yang diiinginkan oleh rakyatnya, menjadikan banyak distinasi bergengsi kota Makassar menjadi sebuah kota yang bersih dan menjadi kunjungan wisata yang setara dengan dunia.
Apalagi keturunan Raja Kharismatik Bone ini dikenal sangat dekat dengan kalangan media dan sangat menjunjung tinggi adat istiadat kota kelahirannya.
Sebelumnya Ambarala sudah mendaftar di beberapa partai.
Ambarala kepada BugisPos menyatakan yakin bisa maju di Pilwali 2020.
Ambarala kepada BugisPos menyatakan yakin bisa maju di Pilwali 2020.
Namun dirinya tetap realistis dalam melihat dan mengkalkulasi figur-figur yang akan maju di Pilwali 2020 mendatang. Baginya tak ada masalah malah justru sangat suka karena peluang suara akan terlihat signifikan.
Betapapun Ambarala melihat secara realistis, bisa saja dirinya berada di level Cawali sebagai alternatif berpasangan calon lainnya, atau bisa juga sebagai Wawali di antara empat cawali yang disebutkan di atas.
Tetapi itu semua nantinya akan beproses secara politik di ranah partai. Dan tentunya yang cukup menentukan ialah tingkat survey, dimana survey Ambarala selalu membayangi ke empat kandidat tersebut di atas.
Ambarala sebenarnya punya segudang pengalaman dan prestasi selama menjabat di Pemkot Makassar. Pria yang tak pernah bisa lepas dari canda penuh akronim yang mendidik itu, pernah jadi Camat Mamajang dan Camat Rappocini, dan tentunya hal ini dijadikan sebagai lumbung suara fans berat pemilihnya.
Saat jadi Camat Rappocini, dan dia sukses mengemban tugas dari Walikota Makassar untuk menyelasaikan masalah yang sudah berlarut-larut akibat pemakaman penduduk yang melintang di akses jalan tembus Hertasning Baru.
Dan ternyata Ambarala yang dapat menuntaskannya dengan pendekatan kekeluargaa yang terselesaikan dengan penuh kedamaian dan rembuk adat. Semua jadi sangat terkesan dan menjadikan Ambarala sosok pemangku adat yang religius.
Sukses paling buntut Ambarala, ialah dia sukses menuntaskan kisruh tapal batas antara Totaja dan Toraja Utara, yang selama ini telah bertahun-tahun menjadi masalah adat di Toraja.
Salah satunya dukungan datang dari Ali Bashara Abubakar yang juga ketua partai Bulan Bintang (PBB) kota Makassar.Menurut Ali,dukungan ini melihat dari sekian banyak Balon Walikota, hanya pak HS Ambarala yang dari unsur birokrasi senior yang segudang prestasi dan pengalaman,yang mana sebelumnya Ambarala diketahui mantan Camat Rappocini dan Mamajang, dan saat ini sekarang kepala biro Pemerintahan Pemprov Sulawesi Selatan.
Ambarala yang birokrasi senior dan berpengalaman dapat lebih memahami seperti apa yang akan dilakukan untuk Makassar kedepannya Seperti di contohkan, Malik B Masri/ Amiruddin Maula.
Contoh lain keterlibatan tangan dingin birokrat pada pemerintahan IAS didampingi A Heri Iskandar dan juga didampingi Supomo,sukses membawa Makassar lebih Maju.
Makassar banyak kemajuan dalam pembangunan.Baik Malik B Masri dan Amiruddin Maula mereka ada birokrasi yang paham pengalaman seperti HS Ambarala
Survei yang digelar oleh MRKI, di Hotel Claro Kamis 27 Juli 2019 menunjukkan bahwa, secara Elektabilitas Hasan Basri ambarala Mampu bersaing, dengan nama – nama Besar seperti: Abraham Samad, Danny Pomanto dan Aliyah Mustika Ilham.
Sebanyak 1.200 Responden digunakan dalam kurun waktu 2 minggu sejak tanggal 1 – 14 Juli 2019 dan masih akan dilakukan survei susulan pada bulan Oktober mendatang, sebagaimana disampaikan direktur pemenangan MRKI Indonesia Timur, Andi Baso Riyadi Mappasulle.
"Untuk Makassar, Awal september Oktober kita akan turun lagi" kata Andi Baso, yang juga mendapatkan dukungan dari para tokoh Makassar yang ada di Jakarta.
Sejauh ini, relawan Hasan Basri Ambarala memang sudah mulai bergerak, terbukti beberapa Baliho sudah mulai bertebaran di beberapa kecamatan, meski sejauh ini mantan camat di 2 kecamatan Kota Makassar tersebut, belum mengeluarkan pernyataan secara resmi terkait keiinginannya untuk maju.
Diharapkan para relawan yang kelak menjadi mesin pengggerak diberbagai penjuru lumbung suara, akan melakukan aksi mempesona secara all out, sekalipun ada sejumlah kandidat yang berkaliber sperti mantan ketua KPK Abraham Samad dan lainnya, karena tetap saja Ambarala yang awalnya pernah menjadi awak media itu sudah sangat mumpuni dalam meraih suara pemenang.
"Kita sangat senang semakin banyak tokoh yang ingin mencalonkan walikota, karena dengan kondisi itu, maka sejumlah tempat yang pernah saya pimpin menjadi lebih nyata memenangkan saya. Insyaallah. *** Emil F Simatupang.