Ketua DPRD Nias Utara |Foto: Haogo Zega |
Nias Utara,- Sejarah pemekaran kabupaten nias utara yang dibacakan pada saat perayaan hari jadi ke-XI Nias utara tahun 2019 telah dimanipulasi, harus segera diperbaiki.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nias Utara, Sukanto Waruwu kepada wartanias.com, kamis (28/11/2019).
"Pernyataan dari tokoh pemekaran itu kemarin saat ini sedang dikoreksi dimana-mana saja yang dimanipulasi, apakah mungkin manipulasi nama-nama inisiator atau pun hal lain kita tidak tahu, saya sendiri kemarin mendengar pernyataan itu bahwa jangan memutar balikan fakta, jangan melupakan sejarah. Itu harus segera diperbaiki, jika tidak ada inisiatif pemerintah daerah untuk memperbaiki maka saya akan berinisiatif sendiri," tuturnya dengan tegas.
Akan tetapi untuk memperbaiki sejarah yang telah dimanipulasi itu, Sukanto Waruwu tidak dapat memastikan waktu karena menurutnya memperbaiki itu butuh waktu luang.
"Yang jelasnya itu harus diperbaiki sebelum perayaan hari jadi nias utara tahun depan, perlu dilaksanakan diskusi antara beberapa tokoh yang terkait untuk sejarah dimaksud, mumpung tokoh pemekaran pak Binahati Baeha masih dalam kondisi sehat saat ini jadi bagusnya secepatnya dilakukan diskusi bersama dengan beliau," katanya.
Hingga berita ini diturunkan, wartanias.com masih berupaya mengkonfirmasi kepada tokoh pemekaran nias utara, Binahati B Baeha terkait sejarah Nias Utara yang menurutnya telah dimanipulasi itu.
Diberitakan sebelumnya, Binahati B Baeha: Jangan Memanipulasi Sejarah Tentang Pemekaran Nias Utara. (Haogô Zega)