RAJABASA, KALIANDANEWS - Pemerintah Desa Kunjir Kecamatan Rajabasa Lampung Selatan menunggu Realisasi perbaikan gorong-gorong yang ada di desa setempat Pasca Bencana Tsunami beberapa Waktu Lalu.
Menurut Sekdes Desa Kunjir, M. Nur mengatakan, kala itu Pemerintah Provinsi melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pernah berjanji akan membantu perbaikan Gorong-Gorong tersebut. Namun hingga saat ini tak kunjung terealisasi.
Untuk itu Aparatur Desa serta Warga setempat berinisiatif untuk melakukan Gotong Royong untuk kesekian kalinya. Hal itu sebagai bentuk kepedulian terhadap pengguna jalan yang kerap mengalami insident kecelakaan. "Gotong royong ini merupakan yang kedua kalinya, semenjak gorong-gorong putus pasca tsunami," Ungkap M. NUR, Rabu (31/7/2019).
Masih kata M. Nur, pertama kali gotong royong dilakukan disaksikan langsung oleh Eka selaku Kepala UPTD 2 Pengelola Jalan dan jembatan Dinas PU Provinsi Lampung.
"Waktu itu KUPTD II Pengelola Jalan dan Jembatan PU Provinsi, menjanjikan akan diperbaiki secepatnya, sebelum menjelang arus mudik. Tapi sampai saat ini janji yang dicetuskan tak kunjung ditepati," Keluhnya.
Selain itu Dirinya juga menghimbau terhadap pengguna jalan agar dapat berhati hati saat melintas. Sebab, para pengendara kendaraan terkadanf kurang hati-hati memperhatikan jembatan tersebut.
"Mudah-mudahan dengan perdulinya Pemdes Kunjir, dengan gorong-gorong yang putus pasca tsunami ini, pengguna jalan tidak lagi mengalami kecelakaan saat melintas.
Ia juga berharap kepada Pemerintah agar sekiranya bisa secepatnya membantu perbaikan gorong-gorong tersebut. Karena jalur itu merupakan jalur pariwisata yang ada di lamsel.
"Mudah-mudahan secepatnya pemerintah bisa segera memperbaiki ini, karenakan jalan pesisir ini merupakan jalur pariwisata, yang menjadi salah satu icon kabupaten lampung selatan," Pungkas M. Nur.
Dilain pihak Aryadi salah satu pengguna jalan mengungkapkan rasa terimakasihnya terhadap aparatur dan warga setempat, karena telah peduli untuk memperbaiki gorong-gorong yang rusak ini, sehingga pengguna jalan nyaman saat melintas.
"Saya berharap juga sama pemerintah agar dapat secepatnya memperbaikinya. Sehingga akses wisata di pesisir Kecamatan Rajabasa ini khususnya Desa Kunjir kembali berjalan dengan normal dan minat wisatawan kembali ramai," Tutup Yadi. (Al/Nzr)