Mataram, sasambonews.com- Daerah rawan calo dan suap Imigrasi digaruk KPK. Kali ini Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Mataram, Kurniadie, Senin malam, 27 Mei 2019 di rumahnya di Mataram bersama barang bukti berupa uang.
Penangkapan tersangka diduga menerima suap perpanjangan izin tinggal wisatawan asing di sebuah Hotel di Sekotong Lombok Barat.
Sebelum dibawa ke Jakarta, Kurniadie sempat dibawa di Polda NTB guna menjalani pemeriksaan. Beberapa saat kemudian pelaku diterbangkan ke Jakarta.
Kepala Urusan Umum Kantor Imigrasi Mataram, Dewa Made Windu Sala membenarkan penangkapan tersebut. Hanya saja dia belum mengetahui kasus apa uang menjerat atasannya itu. "Saya belum tahu apa kasusnya, katanya sih ditangkap di rumah dinas di wilayah Kekalik Mataram" ungkapnya.
Terkait soal pelayanan, Made mengatakan pelayanan berjalan trus dan tak boleh berhenti. "yang tanda tangan berkas penting yakni PLH yang ditunjuk Kadiv," ucap dia. AS
Related Posts :
(Video) Sisakan Tulang! Pencuri Gorok 2 Sapi Milik Warga Palas PALAS, KALIANDANEWS – Dua ekor sapi milik Yatno warga Dusun Pelabuh Desa Sukaraja Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan di curi… Read More...
Di Desanya Ada Potensi Wisata, ini Harapan Kades Maliwa'a Kepada Pemkab Nias Kades Maliwa'a Kabupaten Nias |Foto: Ferry Harefa Nias, - Desa Maliwa'a Kecamatan Idanogawo Kabupaten Nias sesungguhnya… Read More...
Gugus Tugas Covid-19, Upayakan BTKL Ambon Dijadikan Uji Spesimen AMBON - BERITA MALUKU. Salah satu kendala yang dihadapi oleh gugus tugas pencegahan dan penanganan virus corona (Covid-19) dalam penang… Read More...
Semakin Meningkat, ODP di Maluku 18 Orang, PDP 1 Orang AMBON - BERITA MALUKU. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku, Meykal Pontoh mengungkapkan, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Maluk… Read More...
PUPR Ngawi Usulkan Rp.172 M Untuk Pemeliharaan Jalan Dan Jembatan Di 2021 SINAR NGAWI™ Ngawi-Meski ditengah merebaknya kasus covid 19, jalannya perencanaan tahun anggran 2021 pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumah… Read More...