Tertangkapnya Rommy, Dan Humprey Djemat Yakin Djan Faridz Masih Mendukung Kubunya

Humphrey Djemat
Jakarta, Info Breaking News - Ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muktamar Jakarta, Humphrey Djemat membantah isu yang menyatakan Djan Faridz memberikan dukungan kepada Suharso Manoarfa sebagai Ketua Umum PPP kubu Romi. Menurutnya, kabar tersebut sangat menyesatkan.
"Itu sama sekali tidak benar. Siang ini saya sudah ketemu langsung dengan Pak Djan Faridz (DF), dan langsung menanyakan hal tersebut," ucap Humphrey dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin, (25/3) di Jakarta.
Dijelaskan Humphrey , memang Suharso Monoarfa (Sumo) sempat menyambangi kediaman Djan Faridz, namun pertemuan itu untuk mengajak bergabung.
"Dalam kesempatan itu, Sumo meminta kesediaan DF bergabung dengannya di PPP-ya. Namun, DF secara halus menolaknya dengan alasan saat ini lebih fokus mengurusi bisnisnya. DF tidak mau lagi terjun ke dunia politik," ungkap Humphrey.
Lebih jauh kata Humphrey, Djand Faridz malah menawarkan jika PPP ingin Islah, ia bersedia untuk mempertemukan kedua kubu.
"Pak DF menawarkan kalau mau islah dengan PPP MJ, dia bersedia memperkenalkan Sumo dengan Humphrey Djemat (HD). HD lah yang memimpin dan sebagag Ketum PPP MJ," jelasnya menirukan ucapan Djan Faridz. Tawaran islah tambah Humprey, hanya basa basi belaka. Sebab, saat Djan menawarkan diri mempertemukan kedua kubu Sumo hanya terdiam.
"Saat itu Sumo tidak memberikan tanggapan apapun terhadap tawaran DF. Oleh karena itulah saya menilai tawaran islah dan penyatuan PPP oleh Sumo di media hanya basa basi politik alias lips service untuk menaikan citra dirinya di publik," tutur dia.
Oleh sebab itu, dirinya menuturkan jika memang ada niat untuk islah itu merupakan bagus. Namun, jika wacana itu memiliki tujuan tertentu sangat tidak manusiawi..
"Islah itu sangat baik menurut Agama Islam tapi janganlah dibuat mainan basa basi politik. Allah pasti marah dan itu sudah terjadi terhadap Romahurmuziy," pungkas dia.*** Ira Maya.

Subscribe to receive free email updates: