 |
| Jubir Kepresidenan Johan Budi |
Jakarta, Info Breaking News – Juru Bicara Kepresidenan Johan Budi menilai pemberantasan korupsi di era Presiden Joko Widodo lebih kuat dibandingkan dengan era presiden sebelumnya.
Hal ini, menurut Johan, dikarenakan pada era Jokowi ada perbedaan kewenangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang diperkuat.
Jika dilihat dari sisi rekomendasi, dulu kementerian dan lembaga bisa tak menjalankan rekomendasi dari KPK. Kewenangan KPK pun juga terbatas soal rekomendasi dan hanya bisa meminta ke presiden untuk mengoreksi pimpinan kementerian lembaga terkait. Namun, kini KPK dinilai lebih powerful.
"Tapi sekarang KPK powerful dalam konteks pencegahan itu. Semua rekomendasi otomatis dilakukan," tutur Johan saat ditemui di kantor Kepala Staf Kepresidenan, Rabu (9/1/2019).
Menurutnya, saat ini KPK memang menempatkan porsi lebih besar dalam bidang pencegahan. Diintegrasikan dengan sistem di pemerintahan, reformasi birokrasi. Hal ini pun mendapat dukungan penuh dari Presiden Joko Widodo, yang semakin membuktikan semangat pemberantasan korupsi oleh pemerintah.
"Apalagi sekarang begitu longgarnya, bebasnya KPK. Tak mengalami intervensi apapun dalam menjalani kewenangannya," imbuh Johan.
Ia juga menegaskan pemerintah tak pernah menghambat kebutuhan KPK, contohnya dalam hal rekrutmen anggota. Pemerintah selalu menggelontorkan anggaran untuk memenuhi hal tersebut.
"Tapi kan rekrutmen di sana lebih ketat. Sehingga targetnya banyak tak tercapai bukan karena apa-apa, tapi karena waktu seleksi yang lolos sedikit," kata Johan. ***Samuel Art
"Tapi kan rekrutmen di sana lebih ketat. Sehingga targetnya banyak tak tercapai bukan karena apa-apa, tapi karena waktu seleksi yang lolos sedikit," kata Johan. ***Samuel Art