Kadis pertanian kota Gunungsitoli Oimolala Telaumbanua |Foto: Ferry Harefa |
Gunungsitoli, - Dalam mengembangkan sektor pertanian dan sektor peternakan, Pemerintah Kota Gunungsitoli melaui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Gunungsitoli akan mengelola dana sebesar 5 milyar rupiah tahun 2019 ini.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Gunungsitoli, Ir. Oimolala Telaumbanua, saat ditemui Wartanias.com di ruang kerjanya, Jum'at (11/01/2019).
"Tahun ini kita mengelola dana sebesar 5 Milyar rupiah. Sumbernya dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar 3,5 milyar rupiah dan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar 1,5 milyar rupiah. Untuk programnya sendiri, tahun ini kita fokus pada penanaman sayur-sayuran dan juga tanaman lain seperti cabai, termasuk juga tanaman jagung," terangnya.
Selain itu, dia juga menyebutkan bahwa kedepan pihaknya akan melakukan kordinasi dengan masing-masing desa yang ada di Kota Gunungsitoli dalam hal pengembangan sektor pertanian.
"Kita juga kedepan berencana menjalin dan membina hubungan kerjasama dengan desa. Karena desa sekarang anggarannya sudah sangat memadai. Nantinya kita meminta agar sebagian dari dana desa tersebut dapat diarahkan ke sektor pertanian," tuturnya.
Selain sektor pertanian, pihaknya juga sedang fokus mengembangkan sektor peternakan.
"Selain itu, tahun ini kita juga lebih fokus mengembangkan program di sektor peternakan,"ucapnya.
Dia juga menyampaikan bahwa terkait dana tersebut, saat ini pihaknya sedang dalam proses penyelesaian Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA).
"Nantinya DPA tersebut masih dievaluasi oleh Gubernur. Dan semua dana tersebut sudah sesuai dengan data dan semua kegiatan dari dana ini sudah jelas kok," tuturnya.
Ia menambahkan bahwa program yang telah tercapai pada tahun 2018 kemarin, yakni penanaman Padi, Jagung dan Kedelai (Pajale) dan yang terpenuhi sesuai target dari pusat yakni program padi sawah. (Ferry Harefa)