Jakarta, Info Breaking News - Sidang perkara Licas selalu saja menarik perhatian media dan praktisi hukum, terutama adanya perbedaan yang sangat bertentangan antara tuduhan Jaksa dengan sejumlah kesaksian sejumlah saksi di dalan BAP dan fakta lainnya yang terungkap di persidangan, diantaranya yang sempat menjadi perdebatan keras fari tim kuasa hukum, soal kesaksian kurir Nurohman, satpam merangkap kurir di perusahaan milik Moh. Riza Chalid yang pernah gempar dengan kasus Papa minta Saham bersama Setya Novanto, yang sangat bertentangan dengan ketarangan Dua orang saksi sebelumnya Diana dan Stefen.
Anehnya lagi saksi Nurrohman menyebutkan bahwa dirinya disuruh menghitung uang yang terbungkus didalam amplop berwarna coklat sebesar 46.000 Dolar Singapura yang terdiri dari pecahan 1000 Dolar sebanyak 46 lembar , kemudian selembar pecahan 500 Dolar Singapura, serta selembar pecahan 100, dan selembar lagi pecahan 50.
Keanehan lainnya bahwa saksi Nurrohman yang juga merupakan kurir ini selalu cashbon alias meminjam uang kepada Dina Sorayasetiap akhir pekan sebesar Rp 10 juta, bahkan juga saksi yang sebagai kurir ini memiliki dua unit mobil Avanza.
Keanehan lainnya yang sejak awal banyak disebutkan peran dari Chua Chwee Chye alias Jimmy.yang hingga kini terkesan sangat ditutupi oleh pihak KPK bahkan tidak dijadikan saksi karena tak diketahui rimbanya.
Hal ini membuat kuasa hukum Lucas, Wa Ode Nur Zainab mengatakan, KPK tengah menutupi peranan Jimmy yang diduga sebagai otak utama pelarian Eddy Sindoro. Padahal ada banyak komunikaksi antara Jimmy dengan Dina Soraya tidak terkesan disembunyikan oleh pihak KPK.
Menariknya perkara ini karena tim kuasa hukum lainnya dinilai selalu mampu mematahkan keterangan saksi yang terkesan telah disetting sebelumnya, dan pertanyaan Lucas yang selalu berdiri itu dinilai cukup cerdas dalam memberi pertanyaan kepada para saksi ketika hakim memberikan kesempatan yang cukup leluasa, sehingga perdebatan keras inilah yangh selalu menarik bagi banyak praktisi dan jurnalist dalam setiap persidangan yang selalu hingga malam hari.
Persidangan yang dipimpin oleh hakim Franky Tambuwuun masih terus berlanjut sepekan mendatang guna menghadirkan saksi saksi yang dihadirkan Jaksa KPK.*** Mil.