BERITA MALUKU. Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Suko Pranoto tidak melarang adanya penggunaan media sosial (medsos) oleh prajurit dan keluarganya, tetapi pastikan pemanfaatan Medsos tersebut dapat membawa manfaat positif dan konstruktif.
"Tidak ada larangan penggunaan medsos oleh prajurit dan keluarganya. Tetapi pastikan pemanfaatan Medsos membawa manfaat positif dan konstruktif bagi kita semua. Permasalahannya bukan kenapa dan bagaimana kita menggunakan Medsos tetapi bagaimana kita memanfaatkan Medsos secara tepat dan bijak yaitu tidak sembarangan menyebarkan atau menshare dan memviralkan konten video, tulisan dan foto serta informasi yang belum jelas kebenarannya serta konten latihan/kegiatan militer yang bersifat rahasia", demikian kata Pangdam dalam amanatnya yang dibacakan Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVI/Pattimura, Brigjen TNI Asep Setia Gunawan, S.I.P., yang juga bertindak sebagai Inspektrur Upacara (Irup) pada Upacara awal Bulan Desember 2018.
Upacara tersebut diikuti seluruh personil baik Militer maupun PNS jajaran Kodam XVI/Pattimura bertempat di Lapangan Makodam.
Siaran pers Pendam XVI/Pattimura yang diterima media ini, Senin (3/12/3018) menyebutkan, bahwa Pangdam juga menyikapi perkembangan situasi kondisi yang selalu berubah-ubah dengan cepat saat ini, khususnya dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi. Untuk itu seluruh prajurit dan PNS hendaknya selalu mencermati dan menyimak perkembangan situasi tersebut.
"Bila ada keraguan, maka tanyakan langsung kepada atasan, sehingga informasi yang diberikan kepada prajurit di bawah, benar-benar informasi yang valid dan menyejukkan," jelas Pangdam.
Dengan tumbuh pesatnya penggunaan media sosial (Medsos) oleh prajurit TNI dan keluarganya, sedikit banyak telah membantu meningkatkan pemahaman masyarakat tentang TNI.
Pada saat yang sama, pemanfaatan Medsos oleh prajurit TNI juga dapat meningkatkan kepekaan, kepedulian dan wawasan prajurit terhadap perkembangan dan dinamika situasi dunia.
"Kita baru saja selesai melaksanakan Latihan Taktis Antar Kecabangan Yonif Raider 733/Masariku yang bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan satuan yang terorganisir sebagai BTP dalam tugas-tugas operasi dengan memadukan kerjasama antar kecabangan, sehingga diharapkan para Prajurit benar-benar dapat memahami tugas dan fungsinya, baik sebagai Satpur, Satbanpur, Satbanmin, Satuan Teritorial maupun Satuan Intelijen, agar dapat meningkatkan daya fungsi satuan guna mendukung keberhasilan dalam pelaksanaan tugas di masa mendatang," jelas Pangdam.
Dikatakan, bahwa selain Latihan Taktis Antar Kecabangan yang baru selesai, Kodam juga baru saja selesai mengikuti Lomba Yongmoodo Kasad Cup ke-8 TA 2018 di GOR Praja Raksaka Kepaon Denpasar Bali, dan berhasil meraih prestasi yang membanggakan dengan meraih 1 Medali Emas, 2 Medali Perak dan 3 Medali Perunggu, sehingga berhasil menempati Peringkat ke-4 dari 44 kontingen.
Dalam kesempatan yang sama Pangdam juga mengingatkan dalam beberapa waktu ke depan, kita akan melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan dalam rangka Peringatan Hari Juang Kartika Tahun 2018 yang jatuh pada tanggal 15 Desember mendatang.
"Menyikapi hal itu, perlu saya mengingatkan kepada kita semua, marilah kita berpartisipasi aktif dalam setiap pelaksanaan kegiatan peringatan kali ini, sehingga kegiatan tersebut dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar serta mencapai sasaran yang telah direncanakan," ungkap Pangdam.
"Tidak ada larangan penggunaan medsos oleh prajurit dan keluarganya. Tetapi pastikan pemanfaatan Medsos membawa manfaat positif dan konstruktif bagi kita semua. Permasalahannya bukan kenapa dan bagaimana kita menggunakan Medsos tetapi bagaimana kita memanfaatkan Medsos secara tepat dan bijak yaitu tidak sembarangan menyebarkan atau menshare dan memviralkan konten video, tulisan dan foto serta informasi yang belum jelas kebenarannya serta konten latihan/kegiatan militer yang bersifat rahasia", demikian kata Pangdam dalam amanatnya yang dibacakan Kepala Staf Kodam (Kasdam) XVI/Pattimura, Brigjen TNI Asep Setia Gunawan, S.I.P., yang juga bertindak sebagai Inspektrur Upacara (Irup) pada Upacara awal Bulan Desember 2018.
Upacara tersebut diikuti seluruh personil baik Militer maupun PNS jajaran Kodam XVI/Pattimura bertempat di Lapangan Makodam.
Siaran pers Pendam XVI/Pattimura yang diterima media ini, Senin (3/12/3018) menyebutkan, bahwa Pangdam juga menyikapi perkembangan situasi kondisi yang selalu berubah-ubah dengan cepat saat ini, khususnya dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi. Untuk itu seluruh prajurit dan PNS hendaknya selalu mencermati dan menyimak perkembangan situasi tersebut.
"Bila ada keraguan, maka tanyakan langsung kepada atasan, sehingga informasi yang diberikan kepada prajurit di bawah, benar-benar informasi yang valid dan menyejukkan," jelas Pangdam.
Dengan tumbuh pesatnya penggunaan media sosial (Medsos) oleh prajurit TNI dan keluarganya, sedikit banyak telah membantu meningkatkan pemahaman masyarakat tentang TNI.
Pada saat yang sama, pemanfaatan Medsos oleh prajurit TNI juga dapat meningkatkan kepekaan, kepedulian dan wawasan prajurit terhadap perkembangan dan dinamika situasi dunia.
"Kita baru saja selesai melaksanakan Latihan Taktis Antar Kecabangan Yonif Raider 733/Masariku yang bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan satuan yang terorganisir sebagai BTP dalam tugas-tugas operasi dengan memadukan kerjasama antar kecabangan, sehingga diharapkan para Prajurit benar-benar dapat memahami tugas dan fungsinya, baik sebagai Satpur, Satbanpur, Satbanmin, Satuan Teritorial maupun Satuan Intelijen, agar dapat meningkatkan daya fungsi satuan guna mendukung keberhasilan dalam pelaksanaan tugas di masa mendatang," jelas Pangdam.
Dikatakan, bahwa selain Latihan Taktis Antar Kecabangan yang baru selesai, Kodam juga baru saja selesai mengikuti Lomba Yongmoodo Kasad Cup ke-8 TA 2018 di GOR Praja Raksaka Kepaon Denpasar Bali, dan berhasil meraih prestasi yang membanggakan dengan meraih 1 Medali Emas, 2 Medali Perak dan 3 Medali Perunggu, sehingga berhasil menempati Peringkat ke-4 dari 44 kontingen.
Dalam kesempatan yang sama Pangdam juga mengingatkan dalam beberapa waktu ke depan, kita akan melaksanakan beberapa rangkaian kegiatan dalam rangka Peringatan Hari Juang Kartika Tahun 2018 yang jatuh pada tanggal 15 Desember mendatang.
"Menyikapi hal itu, perlu saya mengingatkan kepada kita semua, marilah kita berpartisipasi aktif dalam setiap pelaksanaan kegiatan peringatan kali ini, sehingga kegiatan tersebut dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar serta mencapai sasaran yang telah direncanakan," ungkap Pangdam.