Bos Pabrik Drone Akan Invest Rp 70 Triliun di Belitung

Belitung, Info Breaking News - Dinilai punya prospek bagus, akhirnya Boss pabrik drone PT Famindo, saat ini sedang menjajaki berinvestasi di kawasan industri Suge Kecamatan Badau Kabupaten Belitung.
Nilai investasi yang direncanakan oleh perusahaan berbasis Hi-Tech ini, 4,9 US Dolar atau sekitar Rp 70 triliun.
Sebelumnya PT Famindo sudah melakukan Memorandum Of Understanding (MoU) dengan Menteri Perindustrian Airlangga Hartato, dihadapan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi).
Diperkirakan awal pembangunan pabrik berbasis Hi-Tech di kawasan Industri Suge tersebut, pada semester 2 tahun 2019 mendatang.
"Secara legalitas kami akan selesaikan administrasi dulu, kalau bisa lebih awal selesainya, kami akan langsung mulai. Tapi planning kasarnya di semester dua tahun 2019 mendatang," ungkap Direktur Utama PT Famindo Sean Justin kepada sejumlah media belum lama ini.
Tahap yang sekarang sedang diproses oleh perusahaan tersebut, pembebasan lahan dan penyelesaian administrasi dilingkup Pemerintah.
Perusahaaan yang bergerak di manufaktur drone ini, tentu akan membangun Belitung dengan basic perusahaan ramah lingkungan.
"Kami nanti ingin memfokuskan di pengembangan yang sifatnya Hi-Tech, karena apa ini tentu ramah lingkungan dan seiring sejalan dengan pengembangan pariwisata," ucapnya.
Perusahaan ini melihat Belitung sebagai daerah pengembangan teknologi, karena Negeri Laskar Pelangi terbilang sangat kondusif.
Sebab ini sangat berhubungan erat dengan berbagai keselamatan peneliti yang rencana akan melakukan penelitian di pabrik tersebut, lantaran peneliti ini mayoritas Warga Negara Asing (WNA).
"Jadi nanti Belitung inilah berkumpulnya para ilmuan dari belahan dunia dan tentunya nanti Belitung akan dikagumi dunia, sehingga Belitung juga nanti dikenal dengan daerah Hi-Tech selain pariwisata," tambah salah seorang Komisaris PT Famindo bernama Jekson. *** Suciati. 

Subscribe to receive free email updates: