Djarot membonceng Sihar di Pantai Putih Tobasa |FOTO: istimewa |
Awalnya Sihar dengan semangat menaiki kendaraan yang di tunggangi Djarot Saiful Hidayat tersebut. Namun setelah melaju beberapa meter Sihar berteriak dengan kata "Seram".
Setelah turun, Sihar menghela nafas kemudian berjalan sambil tersenyum meninggalkan Djarot. "Ini yang pertama dan yang terakhir dengan saya di bonceng Mas Djarot. Saya nggak mau lagi," katanya tersenyum sambil berjalan.
Sihar mengatakan bahwa dia sudah pernah menggunakan ATV. Namun dibonceng dengan posisi membelakangi joki baru pertama sekali. "Di bonceng Mas Djarot lagi, baru kali ini. Udah lah, ngak mau lagi saya. Bukannya sampai tujuan, ini malah sampai menjerit seram," katanya sembari menenguk air kelapa.
Peristiwa Djarot membonceng Sihar tersebut terjadi di pasir putih, Pantai Lumban Bulbul, Baliho, Toba Samosir (Tobasa).
Awalnya seorang perempuan pengunjung pantai tersebut mengendarai ATV. Melihat ada kerumunan warga berfoto dengan Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) gubernur dan wakil gubernur dalam Pemilihan Kepala daerah (Pilkada) Sumut tersebut dia turun dan ikut mengabadikan pasangan yang akrab di sapa Djoss.
Sesaat setelah selesai berfoto, Djarot spontan menunggangi ATV nya. Mengkalibrasi beberapa alat kerja ATV tersebut. Kemudian warga berteriak memanggil Sihar Sitorus yang masih asik berfoto.
Mendengar panggilan tersebut, Sihar berjalan dengan semangat mendekat pada Djarot yang dikerumuni warga. Kemudian setelah naik ke ATV warga menyambut dengan bersorak sorai sambil meminta agar Djarot menjalankan kendaraan tersebut. "Jalan aja pak. Bonceng pak Sihar," teriak sejumlah warga.
Setelah beberapa ratus meter berjalan, Djarot menghentikan kendaraan yang biasa digunakan di medan offroad itu. Wargapun bertepuk tangan melihat kekompakan kedua pasangan tersebut.
"Kami yakin mereka akan terus kompak. Karena itu juga alasan kami untuk mendukung pasangan ini," ujar Ajeng Pangestu, 37 warga tebing tinggi salah seorang pengunjung yang melihat pertiwa itu. (red/rilis)