'Ice Crunch', Kebiasaan Unik yang Ramai Digandrungi Netizen di China



Beijing, Infobreakingnews – Bagi orang kebanyakan, kegiatan memakan es batu mungkin merupakan sesuatu yang biasa. Namun, bagi jutaan penduduk China, hal tersebut dinilai memiliki daya tarik tersendiri.

Saat ini, ribuan anak muda di China memilih karir sebagai selebriti internet dengan menyiarkan kehidupan sehari-hari mereka, selama 8 jam sehari. Dalam siaran langsung di internet, mereka biasanya menyanyi, menari, hingga melakukan kebiasaan unik seperti makan es.

Tren warganet menonton siaran langsung orang mengunyah es beku yang kerap disebut 'Ice Crunch' tersebut menjadi makin populer. Mereka mengaku senang mendengar suara es yang dikunyah secara perlahan.

Dilansir dari Daily Mail, Kamis (8/2/2018), tak hanya mendengar suara patahan es batu, warganet juga menyukai bentuk-bentuk es yang unik. Para vlogger  yang mengunggah video mereka biasanya membuat es mini dengan aneka rupa buatan sendiri sebelum menggigitnya.

Es warna-warni bak permen tersebut dibuat dengan berbagai bentuk, seperti contohnya ikan, hati dan juga kupu-kupu.

Tai Zi, direktur siaran langsung Tunshou Entertaiment mengatakan para selebriti internet biasanya mendapatkan uang tip dan hadiah virtual dari penggemar mereka.

Selain itu, situs video juga akan memberi komisi berdasarkan jumlah klik video mereka. Menurut CGTN, video makan es berdurasi 10 detik bisa ditonton lebih dari satu juta kali.

"Penyelenggara hiburan siaran langsung bisa mudah memperoleh 1 juta yuan (Rp 2,1 miliar) sebulan," kata Tai Zi.

Industri siaran langsung di media sosial telah mengalami pertumbuhan yang tinggi di China dalam tiga tahun terakhir.

Lebih dari 100 situs internet dan aplikasi menawarkan siaran langsung, dengan pendapatan yang diperkirakan mencapai 4,4 miliar dollar Amerika Serikat atau Rp 60 triliun pada 2018, atau meningkat empat kali lipat dibanding 2015.

Industri siaran langsung via internet di China sangat kompetitif, sehingga beberapa orang melakukan aksi ekstrem untuk menarik perhatian publik.

Desember lalu, netizen digemparkan dengan video seorang vlogger berusia 26 tahun yang tewas ketika merekam dirinya melakukan pull-up di atas gedung pencakar langit. Pada 2016, seorang perempuan 21 tahun divonis empat tahun penjara, setelah berpartisipasi dalam pesta seks yang disiarkan secara langsung.

Pada tahun yang sama, pemerintah China melarang adegan makan pisang dalam siaran langsung di internet untuk menekan konten yang tidak pantas dan erotis. ***Nadya

Subscribe to receive free email updates: