Lokasi munculnya semburan yang diduga gas |Foto: Haogo Zega |
Nias Utara,- Semburan diduga Gas tiba-tiba keluar dari dalam tanah di dusun satu desa Botolakha Kecamatan Tuhemberua Kabupaten Nias Utara, tepatnya disamping rumah Faaro Zai alias ama wiwi. Kejadian tersebut berawal saat pemilik rumah hendak menggali sumur bor, Senin (30/10/17).
Saat dikunjungi wartanias.com seorang warga mengatakan dari pukul 17:00 hingga pukul 21:00 WIB, Semburan yang duduga Gas bercampur lumpur keluar dari dalam tanah bekas galian.
"Semburan yang keluar dari dalam tanah itu lenyap seketika, awalnya hanya menggali sumur bor namun bukan air yang keluar tapi semburan yang diduga gas bercampur lumpur itu yang keluar tanpa di pompa,"ucap Ama Ali salah satu warga dilokasi kejadian.
Sementara Staf Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nias Utara, Lafaogo Zai saat ditemui dilokasi kejadian mengatakan bahwa pihaknya bersama Polsek Tuhemberua telah mengamankan sementara lolasi dengan memasangi garis Polisi.
"Kami telah koordonasi ke Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di Gunungsitoli, dan menurut BMKG untuk sementara semburan yang keluar tersebut bukan Gas karena Air yang dikeluarkannya itu tidak terasa asin dan begitu juga asapnya tidak membuat warga merasa pusing dan keracunan," terang Lafaogo.
Ia pun menghimbau seluruh warga untuk tetap waspada dan menjaga jarak dilokasi kejadian tersebut untuk mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan.
Pantauan wartanias.com pagi ini, Selasa (31/10/17) dilokasi kejadian, semburan yang diduga gas bercampur lumpur itu telah berhenti karena lubang galian sumur telah ditutup kembali. Sementara garis polisi terpantau masih terpasang di lokasi kejadian. (Haogô zega)