Rizieq Shihab Tegaskan Tamasya Al Maidah Bukan Gerakan Teror
Berita Hangat - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) yakni Rizieq Shihab Tegaskan bahwasanya gerakan "Tamasya Al Maidah" tersebut bukanlah gerakan yang melanggar hukum.
Gerakan tersebut cuma memobilisasi massa dari daerah untuk merapat ke ibu kota Jakarta untuk memantau pemungutan suara Pilkada DKI Jakarta putaran kedua.
Rizieq Shihab Tegaskan "Setiap WNI berhak buat mengontrol, memonitor, dan juga berhak mengawasi Pilkada DKI supaya berjalan tanpa kecurangan," ucap Rizieq usai melakukan pencoblosan di TPS 17 Petamburan, Jakarta,hari Rabu (19/4/2017).
Bahkan dirinya juga sempat menyebut sudah berbicara dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengenai Tamasya Al Maidah. Kepada Tito, Rizieq menyebut kegiatan itu tak akan mengintimidasi para pemegang DPT yang juga memiliki hak pilih.
"Saya sudah laporkan langsung ke Kapolri bahwa Tamasya Al Maidah tersebut bukan sebuah gerakan teror atau intimidasi," ucap Rizieq.
Rizieq menilai, gerakan Tamasya Al Maidah sudah serupa dengan kebijakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang menugaskan sejumlah pengurus dari partainya di daerah guna memonitor pemungutan suara putaran kedua di Jakarta.
"Bu Megawati kan sudah mengundang orang dari daerah, no problem, silakan saja mengawal proses pilkada yang jujur dan adil. Kami dari para ulama mengundang umat Islam dari daerah," tutur Rizieq.(Iwan Supriyatna) Rizieq Shihab Tegaskan Tamasya Al Maidah Bukan Gerakan Teror
Pendaftaran Resmi Sakuratoto1 dan Sakuratoto2 bisa di klik gambar di bawah ini :
Pendaftaran Sakuratoto.com : KLIK DISINI
Atau juga bisa klik gambar di bawah ini :
Pendaftaran Sakuratoto2.com : KLIK DISINI
Atau juga bisa klik gambar di bawah ini :