SINAR NGAWI™ Kwadungan-Meski genangan banjir setinggi lutut orang dewasa, namun pesta pernikahan pasangan pengantin di Dusun Serut, Desa Purwosari, Kecamatan Kwadungan, Ngawi, tetap dilangsungkan. Dan sekitar pukul 09.30 WIB acara hajatan terlihat mulai digelar dan tamu undangan langsung menempati kursi yang tersedia dengan posisi sedikit 'ngambang'diatas air.
"Sebetulnya mau dibatalkan tetapi karena semua persiapan sudah dilakukan baik undangan, konsumsi terpaksa tetap digelar meskipun kondisinya seperti ini. Dan datangnya banjir memang mendadak sebelum subuh tadi," terang Endang salah satu kerabat pengantin.Dapat disampaikan, pasangan pengantin Agus Jatmiko (22) dan Unik Nikmatul Khoirinda (22), nampak bahagia duduk dikursi pelaminan, meski kondisi air juga belum surut.
"Kalau dibilang sedih yang sedihlah apalagi kondisinya banjir seperti ini. Apalagi persiapan pernikahan saya ini kan sejak lama pas waktunya dilaksanakan ternyata banjir. Tetapi saya yakin semuanya ini ada hikmahnya dan menjadi kesan saya seumur hidup," jelas pengantin pria.
Seperti diketahui banjir yang melanda di wilayah Kecamatan Kwadungan merendam 7 desa yang ada termasuk beberapa desa di wilayah Kecamatan Pangkur, Padas dan Geneng.
Luapan banjir dari Kali Madiun sudah terjadi sejak sehari sebelumnya tepatnya Rabu kemarin, (01/03), akibat hujan diatas normal terjadi di wilayah Madiun dan Magetan selama dua hari terakhir.
Pewarta: kun/pr
Editor: Kuncoro