Presiden Jokowi: Mengapa Resah Dengan Kebijakan Imigrasi Donald Trump

Presiden Jokowi: Mengapa Resah Dengan Kebijakan Imigrasi Donald Trumpwww.HorasSumutNews.com - Berita Jokowi Terkini Terbaru Hari Ini - JAKARTA - Presiden Joko Widodo menanggapi kebijakan imigrasi Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang menangguhkan seluruh penerimaan pengungsi. Serta membatasi sementara kedatangan warga dari tujuh negara mayoritas Muslim.

http://ift.tt/20kt43r - Berita Jokowi Terkini Terbaru Hari Ini - JAKARTA - Presiden Joko Widodo menanggapi kebijakan imigrasi Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang menangguhkan seluruh penerimaan pengungsi.
Serta membatasi sementara kedatangan warga dari tujuh negara mayoritas Muslim.
Presiden Jokowi memastikan bahwa kebijakan Presiden Amerika Serikat tersebut tidak menimbulkan dampak bagi warga negara Indonesia (WNI). 

Karenanya, masyarakat diminta untuk tetap tenang.
"Kita tidak terkena dampak dari kebijakan itu, kenapa resah?" ujar Presiden berdasarkan keterangan Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Senin (30/1/2017).
Presiden Jokowi mengatakan bahwa Pemerintah Indonesia sendiri menyikapi kebijakan tersebut dengan tetap menjunjung prinsip kesetaraan.
"Prinsip konstitusi saya kira jelas bahwa yang namanya keadilan, yang namanya kesetaraan, harus terus diperjuangkan," ucap Presiden.
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia melalui seluruh perwakilan RI Amerika Serikat meminta WNI di Amerika Serikat untuk tetap menghormati hukum setempat.
Serta ikut menjaga ketertiban umum di lingkungan masing-masing.
Selain itu, untuk mengantisipasi hal-hal yang mungkin terjadi, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah menginstruksikan seluruh perwakilan di Washington DC, Chicago, Houston, Los Angeles, New York, dan San Francisco untuk mengaktifkan layanan hotline 24 jam.
"Pemerintah Indonesia melalui perwakilan RI di seluruh Amerika Serikat terus mengamati perkembangan yang terjadi dan akan mengantisipasi dampak yang mungkin timbul bagi WNI," ujar Direktur Jenderal Perlindungan WNI-BHI Lalu Muhammad Iqbal dalam rilis tersebut.

Subscribe to receive free email updates: