Pro Kontra Pencalonan Erlinda Jabat Ketua KPAI

Erlinda
Jakarta, infobreakingnews - Setelah mendapat penolakan, kini Erlinda mendapat dukungan dari Kuminitas Suara Hati Anak Indonesia untuk menjabat lagi sebagai Ketua Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)  periode 2017-2022. 

Petisi dibuat oleh Suara Hati Anak Indonesia. Petisi tandingan tersebut akan dikirim ke Tim Seleksi KPAI, Kantor Staf Presiden, dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak. Hingga pukul 05.00 WIB, Petisi tersebut sudah didukung 702 orang. 
suriah
Dalam petisi tersebut dijelaskan alasan mengapa Erlinda harus menjadi Komisioner KPAI 2017-2022. Erlinda dipandang sebagai aktivis yang gigih memperjuangkan hak-hak anak Indonesia. Sebagai aktivis, Erlinda disebut sering turun ke lapangan dalam penanganan korban, baik untuk memberikan advokasi maupun pemulihan trauma bersama Seto Mulyadi. Erlinda juga dianggap gencar mengampanyekan gerakan 'Hentikan Kekerasan pada Anak!'

Dalam petisi tersebut juga dijabarkan kasus apa saja yang pernah ditangani oleh Erlinda sebagai aktivis anak. Kasus tersebut antara lain advokasi penanganan anak-anak korban perdagangan manusia di Tanjung Priok, penanganan anak korban kekerasan seksual di Kelapa Gading, anak korban disetrika dan anak-anak korban sodomi di Sukabumi. Dalam petisi tersebut juga disinggung penghargaan yang diterima oleh Erlinda belum lama ini dari Kapolri. 
"Untuk melanjutkan perjuangannya dalam membela hak-hak anak, Ibu Erlinda membutuhkan dukungan dari semua pihak untuk dipilih kembali menjadi komisioner KPAI periode 2017 – 2022," tulis Suara Hati Anak Indonesia dalam petisinya.*** Any Christmiaty.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :